Holyland Permata Tours & Travel

TEMPAT WAJIB DI MESIR YANG WAJIB DIKUNJUNGI SAAT ZIARAH ROHANI

Shalom, kali ini admin akan merekomendasikan tempat yang wajib dikunjungi saat ziarah rohani di Mesir. Pastinya tempat yang akan admin rekomendasikan ini pun menjadi bagian dari destinasi wisata rohani saat saudara menjadi peserta Holyland Permata Tour.

Yuks, langsung saja kita mulai…

  1. KAIRO

  • Gereja Gantung : Gereja Gantung (El Muallaqa) adalah salah satu gereja tertua dan bersejarah di Mesir. Memiliki nama lain Al-Muallaqa yang artinya sesuatu yang digantung. Hal ini dikarenakan gereja tersebut dibangun di atas tanah dan ditunjang oleh tiang yang menahannya. Gereja ini merupakan gereja Koptik yang paling terkenal di kota Kairo dan gereja ini dipersembahkan kepada Perawan Maria maka gereja ini dikenal juga sebagai gereja Maria.
  • Gereja Tua : Katedral Ortodoks Koptik Santo Markus adalah sebuah katedral yang terletak di Distrik Abbassia di Kairo, Mesir. Katedral ini merupakan pusat kedudukan dari Paus Ortodoks Koptik. Dibangun pada masa Paus Kirilos VI dari Aleksandria menjadi Paus Gereja Ortodoks Koptik dan diresmikan olehnya pada tanggal 25 Juni 1968
  • Gereja Abu Serga : Gereja Abu Sirga, terletak di Kota Tua Cairo. Kepercayaan tradisional menyatakan bahwa gereja ini dibangun di atas tempat di mana Yusuf, Maria, dan bayi Yesus mengungsi selama di Mesir. Pengungsian yang harus dilakukan, atas perintah Malaikat kepada Yusuf, sebab Herodes akan mencari bayi Yesus dan hendak membunuhNya. Dalam pengungsian ini, usia Yesus sekitar dua tahun, sesuai dengan kesaksian para Majus yang didengar oleh Herodes. Matius 2:16. Gereja Abu Sirga adalah salah satu Gereja Tua di Mesir. Selama lima abad Gereja ini berdiri. Dan sekitar tahun 750 M, gereja ini pernah dibakar pada masa pemerintahan Marwan II. Lalu diperbaiki kembali pada abad pertengahan. Menurut berbagai keterangan, beberapa bagian dari kayu Mimbar yang tua dari gereja lama dari gereja ini, disimpan di Museum Koptik Cairo.
  • Gereja Mukjizat : Gereja Sampah atau yang biasa disebut Gereja Mukjizat / Simon The Tanner di bukit Mukattam ini merupakan Gereja Koptik tua atau Koptik Ortodoks dengan sejarah yang sangat menarik. Belasan ribu pemulung hidup di sana dengan mengais sampah dan hidup dari sampah. Namun bagi penduduk sekitar, Gereja Sampah ini memancarkan “bau harum”. Keharuman Kristus terpancar lewat kehadiran dan kesaksiannya. Pelayanan jemaatnya telah membawa banyak pemulung mengenal Kristus dan mendapatkan pegangan hidup. Setiap minggu mereka beribadah di situ. Memuliakan Tuhan di tengah himpitan kemiskinan dan teladan kasih yang ditunjukkan lewat berbagai bantuan baik moral maupun material yang diberikan bagi mereka.

 

2. PIRAMIDA AGUNG GIZA

Piramida Agung Giza adalah bagian utama dari kompleks bangunan makam yang terdiri dari dua kuil untuk menghormati Khufu (satu dekat dengan piramida dan satunya lagi di dekat Sungail Nil), tiga piramida yang lebih kecil untuk istri Khufu, dan sebuah piramida “satelit” yang lebih kecil lagi, berupa lintasan yang ditinggikan, dan makam-makam mastaba berukuran kecil di sekeliling piramida para bangsawan. Salah satu dari piramida-piramida kecil itu menyimpan makan ratu Hetepheres (ditemukan pada tahun 1925), adik, dan istri Sneferu serta ibu dari Khufu. Juga ditemukan sebuah kota, termasuk sebuah pemakaman, toko-toko roti, pabrik bir, dan sebuah kompleks peleburan tembaga. Lebih banyak lagi bangunan dan kompleks ditemukan oleh Proyek Pemetaan Giza.

 

3. SINAI

  • Biara Santa Katarina : Biara ini dibangun atas perintah kaisar Romawi Justinian I (memerintah tahun 527-565), mengelilingi “Kapel Semak Duri Berapi” yang diperintahkan untuk dibangun oleh Helena, ibunda kaisar Konstantinus I, di tempat di mana ratu itu merasa mendapat wahyu bahwa di sanalah Musa melihat semak duri berapi; sebuah pohon semak duri yang ada di kompleks biara itu dianggap adalah pohon yang asli. Secara struktur, biara ini merupakan bangunan tertua dengan atap truss di dunia, yaitu king post truss. Nama lainnya adalah “St. Helen’s Chapel” (“Kapel Santa Helena”). Tempat ini dipandang sakral baik oleh orang Kristen maupun Islam.
  • Pegunungan Sinai : Dalam Perjanjian Lama Gunung Sinai disebut juga Gunung Horeb. Sesudah melewati Mara dan Elim orang Israel sampai di Sinai pada bulan ke-3 sesudah berangkat dari Mesir (Keluaran 19:1), dan berkemah di dataran kaki gunung itu, dan dari situ puncak gunung dapat dilihat (Keluaran 19:16, 18, 20). YHWH menampakkan diriNya kepada Musa di puncak gunung ini dan memberikan Kesepuluh Firman dan hukum-hukum lainnya. Perjanjian yang diadakan Allah di situ dengan umat-Nya sangat penting dalam mengikat suku-suku itu menjadi satu, dan menempa mereka menjadi satu umat yang mengabdi kepada satu Allah. Keaslian berita ini mendapat tentangan dari aliran modern tertentu, berdasarkan Hakim–hakim 5:5, bahwa tradisi tentang Sinai termasuk bagian yang tua dari kepercayaan orang Israel. Peranan Gunung Sinai yang menonjol dalam Perjanjian Lama dan tradisi kuat yang dihubungkan dengan gunung itu, memberikan banyak bukti dalam menopang kebenaran sejarah dari berita ini.

Blog Lainnya

IKON ORANG KUDUS

Shalom saudaraku,.. Pembahasan kali ini, bisa dibilang cukup penting. Karena di setiap Gereja yang di kunjungi para peserta Holyland Permata Tour, pasti menemukan barang ini....